Pondok Pesantren Modern ZIIS Cilongok undang penulis Best Seller, Ahmad Rifai Rifan dalam Workshop kepenulisan pada Sabtu, 22 Oktober 2022. Workshop kepenulisan ini merupakan program literasi yang diagendakan untuk memfasilitasi, menyediakan ruang, mengasah kemampuan dan terutama membiasakan para siswa Pondok Pesantren Modern ZIIS.

Dalam sambutan awal guna membuka kegiatan, Al-Ustadz Ichwan Hero Handriyanto, S.H.I selaku pimpinan Pondok Pesantren Modern ZIIS menekankan agar selepas kegiatan workshop ini para siswa dapat memaksimalkan potensinya dalam menulis. Sebab, adapun yang abadi setelah tiada adalah karya-karya salah satunya tulisan.

Workshop bertajuk "Pengembangan Kreativitas Santri Melalui Karya Tulis dan Gemar Membaca” ini dilaksanakan dalam rangka memeriahkan agenda Bulan Bahasa pada bulan Oktober yang lalu. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh siswa dan guru dengan antusiasme yang amat tinggi.

Pembicara mula-mula memaparkan materi berupa sharing beberapa pengalaman menarik seputar menulis Dilanjutkan motivasi seputar kepenulisan dan praktik dengan arahan langsung dari pembicara. Siswa Pondok Pesantren Modern ZIIS dilatih untuk menulis secara langsung dengan cara yang mudah. Mulai dari mencari ide, menyusun kalimat, hingga membuat pragraf tulisan. Dari kata sederhana yang kemudian dikembangkan menjadi kalimat hingga jadi satu paragraf. Dengan berbekal pengetahuan-pengalaman-perasaan, tiap siswa diajak mampu mencari bahan tulisan. Selepas itu, sejumlah karya yang telah dituliskan pada sesi praktik akan diulas langsung oleh pemateri Ahmad Rifai Rifan.

Workshop menulis yang berlangsung selama kurang lebih 3 jam ini rupanya menghasilkan output berupa minat yang amat tinggi dari siswa. Tidak sedikit siswa berebutan ingin untuk hasil karyanya diulas serta ramai bertanya ketika sesi tanya jawab.

"Seru dan seneng banget bisa dapat banyak insight seputar menulis dari ahlinya. Sayangnya tadi tulisanku tidak sempat diulas, tapi tidak apa-apa. Alhamdulillah, dapat ilmunya saja sudah senang. Jadi semakin semangat untuk menulis! Semoga ZIIS sering-sering undang penulis sepert ini agar bisa terus memotivasi kami!" tutur Callista Asyifa siswa kelas X MIPA.