Cilongok – Santri Pondok Pesantren Modern Zam-Zam Integrated Islamic School (ZIIS) kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Kejurnas Pencak Silat Cilacap Championship 2 Tahun 2024. Digelar di GOR Wijayakusuma, Cilacap, pada Jumat hingga Minggu (27-28/09/2024), para santri ZIIS berhasil mengukir sejarah dengan membawa pulang 16 medali emas, 5 medali perak, dan 4 medali perunggu, yang mengantarkan mereka menjadi Juara Umum ke-3 kategori Pra Remaja.
Prestasi cemerlang ini semakin disempurnakan oleh Aisha Al Fatih, siswi SMP ZIIS, yang dinobatkan sebagai Pesilat Terbaik kategori Pra Remaja Putri. Aisha tampil menawan dan berhasil menundukkan lawan-lawannya di setiap babak, membuktikan kemampuan serta ketekunan dalam latihan yang tak kenal lelah.
Tak hanya Aisha, sederet nama lainnya juga bersinar di ajang bergengsi ini. Habibika Lionel Zyan, Fadhil P. H, Adhena Nurysaid Annasir, Fadhila Sholiha, Nadiatu Halila, Shafa, Mayka Gading, Kaila Maheswari, Haikal Yafiq, Hana, Kumala Zein, Aufa Adi Z, Fakhri Darmawan, Thufail, dan Hafizah Hasna berhasil menyumbangkan medali emas untuk ZIIS di kategori Pra Remaja/SMP. Keberhasilan mereka tak hanya menjadi kebanggaan sekolah, tetapi juga inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk terus berprestasi.
Sementara itu, medali perak diraih oleh Chesta Adabia, Emilul Amzar, Aghnin Brilian, Abdunnafi Pratama, dan Saqi Tanaka, sedangkan Queen Kirei, Nail Khoiri, Raesya Adzan, dan Mekar memastikan empat medali perunggu untuk kategori Pra Remaja.
Tidak kalah membanggakan, kategori Remaja/SMA juga menyumbang tiga medali emas yang diraih oleh Yumna Asma Na'ilah, Habib, dan Akmal Akbar, serta empat medali perak dari Valentara Aji, Alfi, Raffa Sodik, dan Alvaro. Medali perunggu berhasil dibawa pulang oleh Akmal Almisky, Dwi Anindi, dan Neysha.
Komitmen ZIIS: Dukung Penuh Bakat dan Prestasi Santri
Pencapaian luar biasa ini tidak lepas dari komitmen penuh Pondok Pesantren Modern ZIIS dalam mendukung pengembangan bakat santri di berbagai bidang, termasuk olahraga. ZIIS secara aktif memberikan fasilitas, pelatihan intensif, serta pendampingan dari pelatih profesional melalui ekstrakurikuler pencak silat yang mereka miliki.
“Prestasi ini membuktikan bahwa santri ZIIS mampu bersaing di tingkat nasional, tidak hanya di bidang akademik, tapi juga non-akademik seperti pencak silat. Kami bangga dan berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan bakat santri,” ujar salah satu pelatih pencak silat Al Ustadz Jefri Maulana.
Dengan torehan ini, Pondok Pesantren Modern ZIIS semakin mempertegas eksistensinya sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya fokus pada keilmuan, tetapi juga pengembangan karakter dan prestasi di berbagai bidang. Semoga prestasi ini menjadi langkah awal menuju pencapaian yang lebih tinggi di masa mendatang!
Komentar (0)
Tinggalkan komentar